Assalamualaikum kwn2 semua...
hari ini nak story mory pasal menghargai & dihargai.,.
Kata orang susah kan kita nak menghargai seseorang yang selalu di depan mata kita...
Kerana secara fitrah, manusia selalu ingin "dihargai", bukan "menghargai". Maksudnya manusia ni benar2 egois kan.. betul ke eja egois tu??? hehee..kalau salah betulkan la yea or buat2 paham je..
Dia selalu ingin "difahami", namun jarang sekali berusaha untuk "memahami". Akibatnyer, berat untuk hormat dan menghargai orang lain.
Menghargai orang lain sebenarnya ‘kunci’ pemikat hati. Sehingga orang lain juga terpikat untuk menghargai kita. Tidak ada yang sukar sebenarnya, jika semuanya dikembalikan ke hati masing-masing. Jika selama ini kita merasa selalu ingin dihormati dan dihargai, di lembah yang sama, orang lain juga ingin diperlakukan demikian. Dengan begitu, egoisme tidak akan muncul. Yang lahir adalah ‘simbiosis mutualisme’: saling hormat-menghormati, saling harga-menghargai. Itu lah ciri dan identiti umat Nabi Muhammad SAW. Maka belajarlah untuk menghargai orang lain!
Janganlah sampai suatu hari nanti, dia hilang dari pandangan kita baru lah kita nak menangis...time tu dah tak ada gunanya lagi walau ko menangis air mata darah sekalipun...
Biarlah kita kecewa sekarang...Ambil itu sebagai satu pengajaran dan pengalaman buat kita...Jangan kita ulangi kesilapan yang sama...Percayalah janji Allah..Manusia itu dicipta berpasang-pasangan...Insyallah satu hari nanti pasti jodoh itu ada untk kita...
So,kawan2 ku,hargai la orang yang patut dihargai selagi mana kita mampu untuk menghargai...Jangan la kita menyesal di kemudian hari nanti yea...
ok la..sampai sini dulu...
challo bete....
hari ini nak story mory pasal menghargai & dihargai.,.
Kata orang susah kan kita nak menghargai seseorang yang selalu di depan mata kita...
Kerana secara fitrah, manusia selalu ingin "dihargai", bukan "menghargai". Maksudnya manusia ni benar2 egois kan.. betul ke eja egois tu??? hehee..kalau salah betulkan la yea or buat2 paham je..
Dia selalu ingin "difahami", namun jarang sekali berusaha untuk "memahami". Akibatnyer, berat untuk hormat dan menghargai orang lain.
Menghargai orang lain sebenarnya ‘kunci’ pemikat hati. Sehingga orang lain juga terpikat untuk menghargai kita. Tidak ada yang sukar sebenarnya, jika semuanya dikembalikan ke hati masing-masing. Jika selama ini kita merasa selalu ingin dihormati dan dihargai, di lembah yang sama, orang lain juga ingin diperlakukan demikian. Dengan begitu, egoisme tidak akan muncul. Yang lahir adalah ‘simbiosis mutualisme’: saling hormat-menghormati, saling harga-menghargai. Itu lah ciri dan identiti umat Nabi Muhammad SAW. Maka belajarlah untuk menghargai orang lain!
Janganlah sampai suatu hari nanti, dia hilang dari pandangan kita baru lah kita nak menangis...time tu dah tak ada gunanya lagi walau ko menangis air mata darah sekalipun...
Biarlah kita kecewa sekarang...Ambil itu sebagai satu pengajaran dan pengalaman buat kita...Jangan kita ulangi kesilapan yang sama...Percayalah janji Allah..Manusia itu dicipta berpasang-pasangan...Insyallah satu hari nanti pasti jodoh itu ada untk kita...
So,kawan2 ku,hargai la orang yang patut dihargai selagi mana kita mampu untuk menghargai...Jangan la kita menyesal di kemudian hari nanti yea...
ok la..sampai sini dulu...
challo bete....